Jiah My Id

The Power of Anak Kampung

Powered by Blogger.

MFF Idol, Aku dan Eliminasi

Panggung MFF Idol di Monday Flashfiction memang sudah berakhir pada 15 Desember 2013 dengan mengukuhkan Sulung Lahitani sebagai The Author . Lha kenapa ngomongin eliminasi Ji? Yey, aku sebagai salah satu peserta MFF Idol merasa luar biasa ketika tereliminasi :hwa .


Acara MFF Idol sendiri bermula dari gagasan Harry Irfan yang bertindak sebagai host dan juri tetap yaitu ketiga admin MFF Carolina Ratri, Latree Manohara, dan Isti'adzah Rohyati serta beberapa juri tamu setiap minggunya.



Seingatku, audisi dimulai akhir September sampai awal Oktober. Waktu diumumin aku masuk 10 besar, rasanya luar biasa hihihi :uhuk . Awalnya cuma iseng, sekalian nantang diri sendiri :smile .


Minggu 1 : Mengerjakan fiksi mini ternyata tidak semudah yang aku bayangkan. Minggu pertama, Mbak @MeliyaIndri harus turun panggung.


Minggu 2 : Mendeskontruksi legenda. Baru pertama kali dengar dan ternyata luar biasa geje :uhuk . Gara-gara ini, bulan Desember ini aku ikut proyek Deskontruksi Legenda 123 kata :uhuk . Minggu kedua, Mak @fatwaningrumNa meninggalkan panggung MFF.


Minggu 3 : Melengkapi cerita. Meski di MFF sudah biasa dengan tema seperti ini, ternyata melanjutkan cerita juga tidak mudah. Soalnya genre yang diminta itu horor, thriller dan erotis. Bunda @yatirachmat pun meninggalkan panggung.


Minggu 4 : FlashPiction Stage. Gambar kamar mayat genre komedi dan fantasi. Hadew banget deh. Minggu keempat, Mbak @rindrianie mengikuti Bunda Yati.


Minggu 5 : Duet tentang perceraian. Kebetulan aku dapat perceraiannya Jupe dan mantan suaminya. Kesulitan di sini aku harus duet sama peserta lain. Dua kepala, dua pemikiran berbeda tapi kudu buat satu karya. Hasilnya? Euw~ Aku sendiri berduet dengan Uda Sulung. Bener-bener luar biasa geje :uhuk . Apalagi waktu Uda Sulung ini nitip link sambil bilang aku teman duetnya :etc , jerit histeris pokoknya :uhuk . Dari sini aku dapat nama Jipe, eu~ banget deh. Minggu kelima, ternyata @melctra mengundurkan diri karena suatu hal. Bener-bener campur aduk rasanya panggung MFF ini.

Ini karyaku, setres ngadepin perceraian sebelum menikah :hiks

Minggu 6 : Fusion Stage. Menggabungkan cerita dari sebuah film dan novel. Kali ini aku dapat film Claudia/Jasmine dan buku Rojaknya Fira Basuki. Waktu aku cari filmnya di internet, nggak ada yang bisa di play. Aku juga nggak mungkin secepat kilat nyari buku Rojak. Jadi waktu ngerjain ini aku hanya bermodal sinopsis. Minggu keenam, Mak @lianny yang biasanya adem ayem langsung turun panggung. Aku kaget deh :shock .


Minggu 7 : Poem Stage, beberapa puisi dari Adimas Immanuel. Seperti yang aku tulis di Liburan Part 3 aku milih puisi Air Laut yang Menerpa Wajah Kita. Nah! Minggu ini, 1 Desember 2013 akhirnya aku @jiahjava beneran pulang setelah berulang-ulang dapat bintang keberuntungan. Rasanya pengen nangis, tapi tergantikan karena hari itu aku pulang ke Jawa :smile . Mau nyanyi tapi dipending dulu :uhuk .


Minggu 8 : Triangle Stage , jauh lebih sulit ternyata. Allah memang Maha Baik karena membuatku tereliminasi. Maklum, aku tanggal 3 Desember sekitar jam 8 malam baru sampai Jepara. Kebayang susahnya andai aku masih bertahan di 3 besar. Kudu duet sama admin terus buat trilogi. Minggu ini Mbak @Ria_MissRochma harus pulang.


Jadi deh tanggal 15 Desember 2013 Grand Final dimulai dengan mempertemukan Mbak @noichil dan Uda @sulunglahitani. Dibanding mereka berdua, usaha mereka jauh lebih besar daripada aku. Walaupun aku terlunta-lunta di awal November sampai akhir November menjelang cuti karena ditinggal Bosku minggat ke luar kota sehingga harus mengurusi urusan kantor yang luar biasa banyaknya dari transfer, kirim paket de el el, aku masih bisa mengerjakan FF sebelum de el. Yah, setiap kita punya usaha sendiri untuk mencapai kata akhir. Walaupun perjuanganku berakhir dengan menjadi empat besar, paling tidak aku sudah berusa lebih dari apa yang mampu aku lakukan :smile .

Tabloid terabsurd yang aku buat untuk Grand Final :uhuk

Buatku pribadi selama ikut MFF, terimakasih kepada :

1. Allah SWT dan Rosullah SAW yang telah memberikan nikmat yang terkadang lupa aku syukuri.

2. Keluarga, Bapak, Bu e, Mbak-Mbakku, Kakak, Adik dan semuanya yang tahu aku nulis di blog tapi tidak pernah membacanya :Smile .

3. Juri-juri MFF Idol yang luar biasa. Kritikan kalian nancap bener di hati.

4. Host MFF Idol yang keren, luar biasa gila disetiap minggunya.

5. First Readerku yang namanya nggak usah disebut. Udah terlalu banyak namanya nongol di Sisi Lain. Udah cukup dia ngebully dan buat aku Gagal Move On gara-gara X *ComingSoonat2014 .

6. Semua anggota MFF Idol yang dengan suka rela ngasih dukungan ke aku, kalian luar biasa.

7. Semua teman yang bukan anggota MFF Idol yang slalu ngasih semangat ke aku.

Siapa lagi yang belum kebagian selamat ya? *MikirDulu .


Aku nulis udah kaya aku yang menang aja ya? Biarlah, latihan buat salam-salam pembukaan novel, amin :smile .


Intinya aku bangga bisa jadi bagian dari MFF Idol. Dari sini aku banyak belajar, banyak banget. Maaf kalau selama mengikuti MFF Idol aku banyak salah. Bakal rindu moment menegangkan hari minggu. Ah! Semoga tahun depan ada lagi dan MFF Idol menemukan lagi Author keren lain. Selamat buat Uda Sulung yang jadi The Author dan Mbak Nina yang jadi Runner Up. Kalian memang keren!!!


Setiap pertemuan pasti ada perpisahan. Lagu terakhir yang tadinya mau aku nyanyiin pas tereliminasi :hwa . Love kalian semuaaa :luph

Tibalah waktunya
Di penghujung rinduku
Perpisahan adalah kenyataan

Katakan padaku
Walau dengan air mata
Yang jatuh membasahi bumi

*
Harus Disinilah
Kita berpisah
Lambaikan tanganmu

Pejamkan matamu
Di penghabisan seluruh rindumu
Harus sampai disini

Terbenam sang fajar
Bukan berarti juga
Seluruh cintaku kan pudar untukmu

Back to *

Kenanglah kini ku kenanglah...
Pahit dan manis saat bersama
Oo..oo..oo..

Back to *

Harus Sampai Di sini - Kia AFI

Bali : Bukan Sekedar Mimpi

Kya...!!! Akhirnya selesai juga cerita liburan maha tidak penting sedunia :uhuk . Cerita liburan gitu aja aku hebring luar biasa sampai buat cerita part 1 - 8 . Ya terserah aku dong, aku yang punya blog :uhuk . Lagian aku nulis pakai tanganku sendiri, sekalian mau pemanasan untuk mengerjakan Proyek Monumental Tahun 2014: JMSHYT. Lagian selama aku cuti, blogku ini nganggur nggak update sama sekali. Makanya, nulis perpart biar tiap hari blog Sisi Lain ada isinya. Ini dia ceritanya :


Dari liburan ini, beberapa catatan penting yang aku dapat, diantaranya :

* Bila dapat voucher, cek dengan cermat tanggal kadaluarsanya biar persiapan apapun tentang voucher itu matang.
* Browsing dan lihat skala pada peta jika mau mengunjungi tempat tertentu.
* Banyaklah bertanya agar tidak tersesat.
* Selama aku terdaftar sebagai karyawan, liburan panjang kurang cocok untukku. Kenapa? Habis liburan biasanya aku malas balik kerja. Makanya habis ini mau jadi bos saja, amin :uhuk . 
* Jaga diri, jaga hati jika bepergian sendiri. Siapkan mental baja :smile .


Aku yakin, dulu entah kapan kita pasti punya mimpi yang belum terwujud. Saat kita berdoa, kadang Allah tidak langsung mengabulkan. DIA menunggu kita siap dengan doa yang kita minta. Jadi, apa mimpimu?


Hei!!! Mari wujudkan mimpi kita :smile .

Berani Cerita #40 : Pilihan Hati

Jam kantor telah usai. Sandra terdiam menunggu Malik ke luar dari ruang Dirut. Sandra terlalu sering berselisih paham dengan Malik. Tapi kali ini, sepertinya Sandra akan terbunuh secara perlahan. Sandra duduk di kubikelnya. Masih terngiang ancaman Malik tadi. Sandra meremas tangannya, perutnya terasa tegang.


“Rio, manager kita itu sahabatku. Dia telah dijodohkan dengan puteri Dirut kita. Jangan coba-coba menggoda Rio. Aku akan membunuhmu kalau sampai perjodohan itu gagal!!!”


Kata-kata Malik terus saja terngiang di telinga Sandra. Malik orang kepercayaan Dirut dalam banyak hal termasuk urusan percintaan puterinya. Sifat Malik yang terlalu setia itu, kadang membuat Sandra sebal. Sandra mengutuk dirinya sendiri yang ceroboh. Harusnya setelah meeting dengan klien waktu itu, Sandra menolak ajakan Rio untuk makan malam. Rio begitu baik dan Sandra menyukainya.


Sandra tidak mau usaha yang dilakukan selama ini gagal begitu saja. Sandra memulai semuanya dari nol, dari titik terbawah untuk membuktikan bahwa dia bisa mandiri walaupun tanpa kerja keras dia sudah pasti mendapatkan posisi lebih dari posisinya sekarang.


Sandra bisa memastikan rencana perjodohan itu jelas akan gagal karena dirinya. Ketika rasa itu muncul dan jatuhnya pada orang lain, siapa juga yang kuasa melarangnya?


Malik baru saja keluar dari ruang Dirut. Malik mendekati meja Sandra. Wajahnya merah, matanya menatap Sandra seperti ingin menelannya sekaligus.


“Puas sekarang, ha? Apa sih maumu?” tanya Malik sinis.

“Maksudmu?”

“Jangan pura-pura tidak tahu! Perjodohan itu gagal dan semua itu karenamu!”

“Aku akui, itu semua salahku. Kenapa selalu saja Rio yang kamu pikirkan?”

“Karena dia sahabatku!”

“Kapan kamu mempedulikan dirimu sendiri?”

“Jangan mengalihkan pembicaraan! Kamu perempuan cantik dan berpendidikan. Harusnya kamu bisa mendapatkan lebih dari seorang Rio. Tinggalkan Rio, aku bisa membantumu melupankannya.”


Malik menunduk menatap wajah Sandra. Malik mendekatkan bibirnya ke bibir Sandra kemudian mengecup bibirnya sejenak.


“Apa kamu menciumku demi Rio juga?” tanya Sandra.

Malik sedikit kikuk. Dia bukan seorang yang pintar berkata-kata.

“Ini karena…, aku mempedulikanmu.”

“Aku bukan sahabatmu! Toh kita sering bertengkar, tak perlu kau mempedulikanku!” kata Sandra acuh.

Sandra beranjak dari kursinya, mengambil tas hendak pergi. Tapi Malik menghentikannya.

“Aku mencintaimu.” kata Malik lirih.

Sandra menatap Malik tak percaya.

“Aku serius! Jadi bagaimana?” ulangnya lagi

Sandra tersenyum melihat Malik semakin kikuk.

“Kalian belum pulang?” tanya seorang yang tak lain adalah Dirut mereka.

“Kami masih ada urusan yang perlu diselesaikan, Pak.” jawab Malik.

“Urusan?” tanya Pak Dirut menatap Malik kemudian mengalihkannya pada Sandra yang tersenyum tenang.

“Baiklah. Sandra, jangan lupa ke rumah Ayah jam 8. Mamamu sudah menyiapkan makan malam.” lanjut Pak Dirut kemudian meninggalkan keduanya.

“Ke rumah Ayah? Maksudnya apa, Sandra?” tanya Malik tak mengerti.

“Tidak salah kan kalau perjodohan itu gagal karenaku. Aku memilihmu, Malik.”



Notes : Suka banget bannernya :uhuk , makanya belain ikut :smile