Pernah nggak sih kamu merasa hidupmu tertinggal dari temanmu yang lain? Pernah nggak kamu merasa kudet, nggak ngerti apa-apa? Saya merasakan itu, sangat.
Buka Facebook, stalkerin temen-teman jaman sekolah, hem mereka udah pada lulus kuliah, pakai toga. Saya mah apa, kerjanya main-main aja, hahay. Selain foto wisuda, kok banyak foto-foto hijab dan kerudung? Kadang Gamis. Wealah! Mereka jadi reseller toko online. Jualan gitu, nguntungin nggak sih?
Manusia merupakan makhluk yang paling sempurna karena dianugerahi akal dan nafsu. Sementara hewan hanya punya nafsu dan insting. Tapi, kenapa kadang ada hewan yang seperti mengerti apa yang kita rasakan atau apa yang ingin lakukan kepada mereka? Ada yang pernah mengalaminya?
Kapan nikah? Kok nggak nikah-nikah? Nanti keburu tua, nggak punya anak. Emang mau jadi perawan tua? Jangan pilah pilih. Oke aja kalau ada yang mau. Dan entah kalimat apa lagi yang justru tidak menyelesaikan masalah.
Cuaca akhir-akhir ini agak ekstrim ya. Harusnya sih musim hujan, tapi di Jepara ini, khususnya kampung saya masih jarang hujan. Kalau nggak hujan, udara panas, bawaannya ingin kipas-kipas. Selain udara, suhu, yang lagi popular itu DB. Lebih lagi Demam Berdarah Dengue.
Anak masih balita kok diajak ke hutan. Apa kamu sudah gila?
Hidup di desa, kampung dan masih erat dengan mitos ini itu membuat saya sedikit syok saat tahu ada ibu yang berani mengajak anaknya ke alam bebas, dalam hal ini hutan. Saya nggak akan masalah kalau memang mereka tinggal di pedalaman hutan. Tapi ini, Ibu yang tinggal di kota atau paling tidak bukan hutan. Apa mereka ingin kembali ke peradaban masa lalu?