Jiah My Id

The Power of Anak Kampung

Powered by Blogger.
Showing posts with label Corat -Coret. Show all posts
Showing posts with label Corat -Coret. Show all posts

Bukan Reuni Colongan

Sore kemarin 2 September aku pulang ke rumah. Niatnya mau kondangan ke rumah teman perempuan jaman MTsN dulu yang menikah dengan keponakan Kiyaiku. Sebenarnya ngga masalah kalau aku ngga datang. Cuma rada ngga enak sama Ibunya mempelai pria yang memang sudah kenal baik dengan mereka.


Jam empat OTW ke rumah. Di jalan berasa aneh, kok jalannya beda? Lebih jelek dari jalan biasanya? Jangan-jangan... :uhuk


Kuperhatikan nama-nama plang yang kulewati. Nah lho, salah jalur. Dasar akunya jaim, langsung deh aku puter balik ke asal mula jalan yang kulewati. Sebenarnya akan jauh lebih mudah kalau aku pulang lewat jalan raya. Mengingat sore hari itu ramai dan rawan, akhirnya aku pilih jalan pintas lewat jalan desa.


Alhamdulillah selamat akunya sampai rumah :smile . Sampai rumah, cek paket ini itu. Alhamdulillah paket hadiah kuis Cinta Bolang yang kemarin dikirim sudah sampai. Yang lebih keren, temannya mbakku yang juga kukenal nikah juga di hari itu. Wuih, riweh pisan :smile .

Hadiah Cinta Bolang
Ba'da magrib kondangan ke desa Swawal tempat temannya Mbakku itu sama Kakakku. Bused, lewat sungai gelap gulita di mana aku pernah fajar-fajar nyungsep di sana tanpa ada yang nolong. Bismillah, Kakaku yang kaya Valentino Rossi berhasil lewat pulang pergi dengan selamat.


Isyak tik tok, langsung cabut ke Desa Kecapi tempat mempelai perempuan. Namanya Nila, cantik dia :smile . Selain ketemu Nila, aku juga ketemu banyak teman jaman bahula. Mereka tambah cantik, yang cowok tambah tinggi-tinggi :uhuk . Wes ngobrol bentar sama mereka sambil say hallo. Wes koyo reuni :uhuk . Sempat jepret foto, cuma pake HP temen. Maklum, HPku masih opname di Semarang. Semoga dia cepat sembuh, amin :smile .


Habis dari Desa Kecapi, cabut ke Desa Bawu di mana aku mengahbiskan 6 tahun sekolah di sana. Di rumah mempelai pria itu ketemu teman-teman, adik kelas lama, tapi porsinya ngga terlalu banyak. Aku juga turut berbahagia atas pernikahan mereka. Doa kami, semoga mereka mejadi keluarga sakinah mawaddah wa rahmah, amin.


Pesan moral


Pesan moral apaan? Yang jelas aku senang karena ada beberapa teman dekat yang masih suka manggil aku dengan potongan namaku. Setelah sekian tahun, nama itu yang masih menancap di otak mereka. Hanya nama desa, bukan nama Jiah Al Jafara dan aku suka. Mereka juga menghawatirkanku. Katanya, kok aku berani pulang ke rumah sendirian pakai motor? Lha emang ada apa coba? Bukankah artinya mereka peduli?


Ini memang semacam Reuni Colongan tapi Bukan Reuni Colongan. Jelas aku ingin bertemu mereka semua, reuni secara resmi. Mereka yang saat ini masih sibuk kuliah. Mereka yang sibuk bekerja. Mereka yang mengurusi bisnis orang tuanya. Mereka yang sudah berkeluarga. 


Pertenyaannya, kapan? Masihkah aku-kita ada usia untuk bertemu, menjalin silaturakhim kembali? Semoga

Ramadhan Itu

Ramadhan itu bulan istimewa dan sayang bulan ini telah mendekati akhir. Dulu saat ramadhan aku biasanya ikut tarawih di mushola dekat rumah. Menginjak MTs dan MAN, aku mulai absen ngga solat di sana karena kondisi memang jauh dari rumah.


Biasanya, dari tanggal satu ramadhan sampai sekitar tanggal dua satu atau dua tiga selalu full ngaji kitab tiap ba'da dzuhur, asar, isya' dan subuh. Kitabnya pun macam-macam, ngga terlalu ribet sih. Cuma dengerin lalu ngasih makna tulisan arab gitu. Menginjak MAN, karena aku ikut ekskul jadinya ada tradisi bukber. Acaranya dari sore sampai subuh. Bisa diisi kegiataan sesuai ekstra masing-masing.


Sayang, tiga tahun terakhir ini aku ngga pernah ikut acara itu. Tiga tahun yang lalu aku lulus MAN dan langsung bekerja. Kalau pun ada yang mengadakan bukber, jamnya yang ngga singkron sama libur kerjaku.


Ramadhan segera berakhir, mau nangis toh ngga balik lagi :hwa . Kangen ngaji kitabnya, kangen suasana buka dan sahur bersama, kangen tartil Al Qur'annya yang ternyata di tahun ini aku terlalu payah. Biasanya khatam paling ngga satu kali tapi tahun ini ngga. Sedih iya, tapi aku memotivasi diri. Toh di tahun ini bukan aku ngga ngaji, tapi ngajiku lebih kearah kualitasnya. Bagaimana makhorijul hurufnya. Soal bukber dengan keluarga, toh kemarin sudah ngrasain juga selama empat hari.


Bagaimanapun ramadhan tahun ini memberikan banyak cerita di hidupku. Aku sebagai pribadi yang banyak kekurangan minta maaf kepada teman-teman semua baik  yang kenal personal secara nyata atau yang hanya lewat dumay. Aku hanya aku dan aku tetaplah aku dengan segala kekuranganku.


Selasa sore aku pulang kota :uhuk . He? Kok pulang kota? Ngga pulang kampung? Yelah, aku kan kerjanya di desa sementara rumah orang tuaku di Jepara kecamatan kota :uhuk . See you later ... 


Warning!!!
Jangan kangen aku, tapi aku akan kangen kalian, kangen rumah mayaku :smile .

Kutukan Leo

Seingatku, ini tuh rencana judul tulisan yang mau kubuat entah berapa tahun yang lalu :uhuk . Ada apa dengan Leo? Kutukan macam apa? Penasaran ya? :smile


Jadi, hari ini adalah hari ulang tahunnya X ku :uhuk . Namanya Leo? Kagaklah :smile .


Entah kebetulan atau apa, ternyata XX ku (mau cinta atau ngga yang penting status pacaran) itu semuanya berbintang Leo alias lahir pada bulan agustus. Dulu pas jaman ababil belasan tahun, aku pikir aku telah terkutuk dan memiliki mantan berbintang Leo. Benar-benar misteri tak terpecahkan :uhuk .


Kalau sekarang sama yang berbintang Leo takut ngga Ji?


Ngga juga sih, biasa aja. Wong dulu sebelum sama mereka aku udah suka penyanyi yang berbintang Leo. Mau apa lu? :wek


Kebetulan lagi, aku sama sekali ngga pernah ngucapin selamat ulang tahun buat mereka huehehe #Kejam :hwa . Ini bukan karena apa-apa ya, bukan benci atau bagaimana. Hanya saja saat pisah kebetulan setelah atau sebelum bulan itu :uhuk . Jadi kan aku ngga ada alasan buat ngasih ucapan :wek .


Berarti statusnya ngga pernah pacaran bertahun-tahun dong?


Yap. Bener banget. I'm fine-fine aja tuh. Tiga bulan sudah bisa akur tanpa masalah, itu sudah sesuatu banget lho :hepi . Makanya dari beberapa tahun yang lalu, aku taubat ngga mau pacaran mending langsung dihalalin aja deh :smile . Bagiku, pacaran itu ribet, banyak madhorotnya lagi. Bagaimana menurut kalian? Yuk Say Goodbye to X. Moove On .... :hepi

Takut dirajam Pembaca

Duh ileh, judulnya serem bener ya :uhuk . Seperti melakukan dosa besar saja sampai-sampai dirajam segala :smile .


Sekali lagi aku minta maaf karena sampai hari masih belum bisa BeWe, masih belum ikut GA, masih belum buat fiksi sama sekali. Tidak penting apa yang kukerjakan saat ini. Tapi jujur, mendapat tantangan untuk membuat ending dari cerita orang lain itu bikin kepala bergemuruh.


Seperti melihat pertandingan sepak bola membaca pun begitu. Kita sering komentar sak enak udel sendiri menurut sudut pandang yang kita tangkap. Kita sering memaki-maki penulis karena memberikan ending yang tidak sesuai dengan apa yang kita mau.


Kemarin, mungkin Mbak Hanny si penulis geregetan sama aku dan mbak Nessya sebagai pembaca cerbungnya sampai-sampai Mbak Hanny minta kami buat nulis ending versi masing-masing. Gila? Banget! :omg . Ini cerita orang dan aku menulis ending versiku sendiri. Duh ileh. 


Banyak hal yang harus kupahami. Bagaimana ceritanya, apa tujuan dari cerita itu, setting, EYD, dan yang terpenting adalah logika dari cerita tersebut. Masuk akal tidak, nyambung tidak dengan episode yang sudah lewat. Pokonya gitu deh.


Yang bikin deg-degan ya itu, pembaca. Mereka suka versi yang mana versi penulis asli atau versi pembaca kaya aku :uhuk . Semoga sih habis ini tidak ada yang mention mencaci maki hehehe :uhuk . Kalau kamu suka ending yang mana? :smile

Kulminasi (Ending Versi Honeylizious)
Kulminasi (Ending Versi Jiah)
Kulminasi (Ending Versi Anessya)

Marhaban Ya Ramdhan

Bismillahirrahmaanirrahim


Ya Rabb, terimakasih karena aku masih diberi kesempatan untuk bertemu dengan bulan sucimu.
Ampunilah dosaku, dosa kedua orang tuaku, keluargaku,sahabatku, guruku, teman-temanku, kami semua kaum muslimin muslimat al ahyaai minhum wal amwat.
Jadikan kami hambaMu yang lebih baik dan semakin baik, amin.
Marhaban ya ramadhan, ya syahrash Shiyam....

Doaku

Bismillahirrahmaanirrahim….


Sudah lama sekali aku tidak menulis fiksi. Kangen? Jelas. Rasanya tanganku begitu gatal ingin segera menyelesaikan, menuangkan semua isi otak dan ide-ide yang bermunculan. Kenyataan yang ada, aku harus lebih bersabar lagi untuk mematangkan semuanya. Semua butuh proses begitu juga dengan jalannya sebuah fiksi.


Doaku, semoga aku bisa melewati masa percobaan tiga bulan ini, amin ya Rabbal'alamin

Diam

Aku melewatimu. Berusaha tetap diam menjaga fikiran untuk terus berfikir positif. Tapi yang ada, ternyata waktu membuktikan semua kebenarannya. Sebagai wanita yang bukan apa-apamu, aku sendiri malu. Entah karena apa aku tidak tahu. Mungkin karena gender kita yang memang sama. Kau yang katanya bisa berperilaku lebih baik, ternyata….


Apa itu salahmu? Aku tidak tahu. Tapi yang kuyakini adalah sifatmu jelas tumbuh dari sifat orang tuamu, dari kebiasaanmu. Aku tahu kamu cantik, kamu punya sesuatu untuk memikat lawan jenismu. Tapi perlu kamu tahu, cantik di dunia hanya untuk perhiasan dunia kalau kamu tidak bisa menjaganya.


Kamu ingin punya suami mapan, kaya lalu bagaimana denganmu? Sudahkah kamu layak untuk mereka? Dari sekian banyak artikel yang pernah kubaca, pria mapan-kaya itu butuh seseorang yang pintar bukan cantik. Pintar, bagaimana kamu bisa saling berdiskusi dengan mereka. Cantik bagi mereka adalah bonus.


Anggap saja aku ini Kakak perempuanmu. Aku memang bukan orang baik. Tapi setidaknya sebagai peremuan aku berusaha untuk menjaga diriku, menjaga rasa maluku. Lalu, bagaimana aku menghadapimu?

Selamat Ulang Tahun Kak


Hai, hari ini deadline Berani Cerita 9 lho :uhuk . Kenapa Ji, kok masih cengar cengir? Ngga buat? Belum ada ide :uhuk . Udah mikir keras, tapi ya gitu deh.


Dari pada seteres, mending aku bilang Happy Birthday to my Kakak. Yah, Kakakku yang ganteng sendiri, yang baiknya minta ampun sedang berulang tahun yang ke 24. Tadi pagi sih sudah SMS aku buat ngasih ucapan, dianya :smie gitu .


Lucunya, dulu kita berlima jaman masih orok, mana pernah ngucapin selamat ulang tahun. Lupa, atau malahan ngga tahu. Tapi seiring berjalannya waktu dan mungkin kedewasaan, dan karena salah seorang diantara kami berada jauh dari tempat kelahiran jadinya kami berlima sering mengingatkan tentang ulang tahun. Memang rada ngga penting, karena baiknya kita mengingatkan dalam kebaikan. Tapi ya, kalau saudara yang ngucapin, jadi sesuatu deh :uhuk .


Intinya sih, aku bersyukur banget punya Kakak sepertimu. Laki-laki yang baiknya selangit, ngga suka ngrokok, pengertian dan yah terimakasih karena sampai saat ini aku masih sering merepotkanmu Kak. Insya Allah, akan ada wanita baik-baik yang pantas untukmu, aku yakin itu.


Selamat ulang tahun juga buat Kang Sofyan. Tambah barokah usianya ya Kang. Siap-siap jadi suami siaga ya Kang :smile . Yang ulang tahun hari ini, selamat ulang tahun yaaaa :smile .


Mari senyum dan happy blogging :hepi

Tidak Naik Kelas

Tidak naik kelas itu rasanya, biasa aja sih :uhuk . Sebagai manusia normal, jelas rasa malu itu ada. Aku malu pada diriku, temanku dan juga pelatihku. 


Aku memang bukan murid yang baik. Selama sekolah, aku juga pernah dikeluarkan dari kelas karena tidak membawa buku pelajaran. Aku juga pernah berdiri di depan kelas gara-gara tidak hafal conversation, mukhadatsah atau tidak hafal hadis dan Alqur'an yang diajarkan. Soal Alqur'an, biasanya aku membuat alibi bahwa aku sedang haid :uhuk , tapi beneran haid sih :smile . Meskipun sering remidi atau berdiri di depan kelas, tetap saja guruku menaikkanku. Mungkin beliau sudah bosan sama badgirl sepertiku :uhuk .


Kali ini, untuk pertama kalinya aku memutuskan untuk tidak naik kelas. Kenapa aku? Harusnya yang memutuskan itu pelatihku bukan? Hihihi. Intinya sih, yang paling tahu aku adalah aku bukan pelatihku :hepi .


Aku sadar diri, absennya diriku beberapa bulan dan tidak pernah latihan sendiri membuatku blank, lupa materi-materi yang dipelajari. Yang patut diketahui adalah aku bukanlah putri raja. Life must go on, dengan tanpa aku pelajaran tetap berlanjut. Dengan kata lain, aku ketinggalan banyak pelajaran dan rada susah buat ngejar :hwa . Harusnya, saat aku absen latihan, aku bisa belajar sendiri macam anak kuliyahan begitu. Toh modul aku sudah punya. Tapi ya itu, modul tipis pun aku tidak khatam. Memahaminya itu lho yang bikin ngantuk. Mending baca novel kayanya :uhuk . Selain karena alasan yang ku sebutkan, nyatanya aku malah kepincut buat FF, ikutan Giveaway, kontes dan sebagainya. Wes pokoknya pelajaran itu tidak masuk sama sekali.


Akhirnya, aku meyakinkan diriku, lebih baik aku tidak naik kelas daripada ikut ujian tapi pemahaman setengah-setengah. Ilmu kok setengah-setengah, bisa bahaya buat diri sendiri apalagi orang lain. Ketika pelatihku bertanya, yah itulah jawabanku. Beliau sendiri sudah tahu sih tentang alasan absenku dari latihan. Bagusnya, beliau malah kasih jempol :uhuk . Katanya bagus, mau komitmen dengan dirinya sendiri :uhuk .


Sebenarnya, walaupun kita tidak bertatap muka dengan guru kita, toh kita bisa belajar sendiri. Bukankah ibu dari ilmu adalah pengulangan? Ilmu juga bisa kita ikat dengan tulisan dan mencatatnya. Intinya sih, aku tidak mau menyesal gara-gara sok-sokan ikut ujian tapi tidak paham materi-materi yang sudah dipelajari. Mending aku tidak naik kelas aja deh :uhuk . Kalau kalian pilih mana?

Happiness Theory

Novel By Arbie Sheena

Ngikik banget gara-gara notes FB yang saling ngetag Giveaway Happiness Theory milik si Mbak Arbie Sheena. Kalau kemarin yang sempat kena tag, pasti pada ngakak :uhuk . Gimana ya? Wong malem itu deadline :smile . Pokonya, kmarin itu heboh deh :hepi .


Nah, kali ini ceritanya aku mau maraton gara-gara postingan Teh Nchie yang berjudul Happiness Theory . 

Teori kebahagiaanku:

Kerjakan sesuatu dengan hati, niscaya kita akan menemukan kebahagiaan di dalamnya. Ketika kita bahagia, maka cinta dan kesuksesan akan datang dengan sendirinya. Kita tidak perlu merasakan sukses dahulu baru bahagia, tapi dengan bahagia maka kita akan sukses. Percaya atau tidak, rasa itu menular. Jika kita selalu bahagia, maka semua yang ada disekitar kita akan merasa bahagia. Apa sih yang terpenting dalam hidup kita? Uang? Harta? Tahta? Wanita, pria? Bukankah kebahagiaan itu jauh lebih penting? Karena dengan bahagia, kita akan mendapat segalanya  .
~Jiah Al Jafara


Eh tapi, setelah baca postingan Teh Nchie, aku jadi mikir. Kok bahagia itu pakai teori segala ya? Kenapa ngga langsung praktek aja? Tapi toh, yang namanya ilmu memang kudu ada teorinya. Walaupun saat praktek dilapangan hasilnya ngga sama dengan teori, bukanlah suatu masalah. Hidup ini kan berkembang. Semua bergerak maju bukan mundur. Emangnya situ undur-undur kok jalan mundur?


Bumi aja berputar ke depan ngga pernah berhenti sejenak untuk mundur. Dalam teori sekolah pun, dulu begini sekarang begitu. Semua berubah sesuai tuntutan jaman dan global warming #ApaanSihIni? :uhuk .


Karena bahagia itu sederhana, kita semua berhak bahagia. Menelisik lagi, bahwa hakikat kebahagiaan adalah bersyukur dengan segala yang Dia berikan kepada kita. Biarpun kita-kita yang ngetag sama sekali ngga ada yang menang versi dewan juri, paling ngga hari ini dan kemarin-kemarinnya lagi dan dimasa depan, kita memutuskan untuk bahagia [RZ Hakim]. Karena kita sadar, Bahagia itu kamu [Sari Widiarti]. Saat kamu, kita bisa berbagi dengan orang lain. Berbagi tertawa berbagi bahagia :smile .


Bagaimana dengan teori kebahagiaanmu?

Galau?

Sepuluh hari ku nanti
Jawabanmu oh kasih
Setiap saat ku harap
Ada keajaiban dalam dirimu

Wiwiwiwi

Aku galau! Hello? Hari gini masih jaman galau-galauan? Alihkan perhatian dengan mengikuti banyak kegiatan :smile


Sebenarnya kalau boleh jujur, aku menggalau sudah sejak akhir Maret kemarin. Why? Padahal sore tanggal 31 Maret sudah Kopdar sama Mbak Noorma dan Mas Fauzul suaminya terus sama si kecil Noofa, lha kok masih galau? Gara-gara ngga ketemu Mbak Susi? Ngga juga sih :uhuk . Selama Mbak Susi masih bermukim di Jepara, Insya Allah diusahain buat dolan :smile . Lalu aku kenapa?


Malam itu 31 Maret, niatku mau ikutan GAnya Bundha Yati sekalian jadwalin postingan Review buku Rahasia Menjadi Manusia Kaya Arti karya Pak Dhe Cholik, novel Selingan Semusimya Mbak Al trus Review draf novel Atran : When You're Away milik Mbak Annesya yang ku tulis dari jam 11 malam sampai setengah tiga pagi ditanggal yang sama. Kaburlah aku ke warnet kan ya naik sepeda mini. Kata-katanya, Om ku yang usianya dibawahku dua-tiga tahun itu buka warnet. Itung-itung dekat gitu kan ya :smile .


Sampai disana, udah buka komputer, eh internet ngga nyala :hwa . Udah tak tunggu beberapa menit ngga ada perubahan. Akhirnya cuma mindah data dari flashdisk pinjeman ke memori HP ku, done. Pulang, ngrunekan nih hati. Nyari si Kakak buat nemenin ke warnet.


Skip.


Sampai di warnet desa tetangga, langsung ambil posisi. Hidupin komputer nyolokin HP, ngecek data dan foto yang akan di pajang. Jreng-jreng! Data is corrupt, kurang lebih gitu tulisannya. Mendadak pingsan! Ngga ding, cuma syok :shock dan lemes, bingung. What happen? Foto-foto yang baru ku ambil hilang, data buat review, e-book, lagu-laguku, foto yang dulu banget, semua ngga ada. Mulailah aku mencari kambing piaraan. Pasti ini Virus, siapa lagi coba? Kakaku sendiri ikut lemes lihat aku yang ngomel, galau bin bingung. Yah wes, back to home ngga mau lama-lama gara-gara depresi.


Balik ke rumah tengkurep, sedih :hiks . Aku laporan sama Bu e, Bapak . Eh Bu e malah bilang gini, "Jadi aku ya tak tangisi," . Untungnya kewarasanku masih mendominan dan ku jawab, "Iya kalo habis nangis balik, kalo ngga? Percuma dong," .


Akhirnya aku milih kabur tidur di rumah Mbakku sambil ngabisin buku yang kemarin ku baca. Paginya, aku benar-benar malas bangun. Aku harap semua itu cuma mimpi. Kenyataannya, itu memang nyata dan aku harus balik kerja :hwa .


Kemarin sih sebenarnya sudah browsing tentang itu. Katanya tuh virus cuma ngehidden data kita dan mengubahnya menjadi sesuatu hingga ngga bisa terbaca [Virusnya canggih beuh]. Aku juga sudah scan tuh memori, sudah download software recovery, trus pakai juga software yang back data gitu. Sampai sekarang belum ada hasilnya. Iya data yang ke hapus jaman dulu muncul, tapi data yang ku cari ngga ada. Kemarin di player musiknya masih bisa di denger meskipun di buka di memori ngga bisa. Kalau sekarang malah ngga bisa sama sekali. Yang masih selamat itu lagu ost Rooftop Prince sama ost Flower Boy Next Door yang memang aku simpan di folder berbeda dengan folder musik yang hilang itu.


Mungkin ini teguran dari-Nya. Aku positif thinking aja, ngga mau galau berkepanjangan dan mengalihkan perhatian dengan buat lagi tulisan trus baca buku yang ku bawa dari rumah. Kalau dipikir-pikir, kehilangan segitu aja kok repot banget ya? Coba bayangin kalau kita kehilangan memory otak? Amnesia? Wah. 


Harusnya ya aku bersyukur atas semua yang terjadi. Nyatanya, aku jadi tahu kalau ada software yang bisa balikin data, aku jadi tau tentang recovery. Toh aku masih punya tangan untuk menulis. Aku masih punya review novel dan buku yang akan aku posting meskipun memang masih tulisan tangan. Memori otakku masih berfungsi, aku sehat dan aku bisa mengulang apa saja yang hilang.


Percayalah, semua pasti ada hikmahnya. Tak perlu galau sampai nangis bombay :uhuk . Sampai hari ini pun, aku belum memformat memori HPku. Aku masih berusaha mencari jawaban atas nyempilnya file-fileku. Kalau pun nanti akhirnya harus memformat. Ya sudah. Toh aku masih punya back up foto di picasa, masih punya back up e-book di e-mail. Aku yakin, semua akan baik-baik saja :smile

Lampu Bohlam #6 - Harga Diri


Harga diri. Dimana harga dirimu?


Bagiku, harga diri itu sama dengan kehormatan. Kita dihargai, maka artinya kita di hormati. Sebisa mungkin aku sebagai seorang wanita menjaga harga diri sendiri karena toh itu sama artinya menjaga harga diri keluarga :smile .


Lalu dimana letak harga diri? Harta, kekayaan, pendidikan, uang, jabatan, apa bisa diukur dengan itu semua? Tentu saja tidak. Menurutku, letak harga diri itu dari sikap, lidah [ucapan/tulisan] dan pakaian.


Sikap
Orang akan mengahargai kita jika sikap kita baik. Ini bukan berarti sok baik atau gimana, tapi memang kita berusaha untuk menjadi orang baik. Aku sendiri memang bukan orang baik, tapi setidaknya aku berusaha bersikap baik dengan orang lain. Mereka juga berhak mendapat perlakuan baik dari kita. Pasti tahu kan kalau kita mau dihargai oleh orang lain, maka hargailah diri kita sendiri :smile .


Lidah
Kenapa Lidah? Sering kali kita lepas kontrol dengan lidah kita ini. Sama seperti sikap, lidah pun akan dihargai jika kita sering bertutur kata yang baik dan sopan. Sering kali masalah muncul karena hal sepele yang keluar dari lidah bibir kita ini. Lalu tulisan. Hem, kita kan juga berada di dunia maya, jadi yang lebih tren adalah tulisan. Masih segar dalam ingatan tentang perang di twitter antar selebritas atau pun tentang e-mail yang berujung pada penahanan. Mulutmu harimaumu dan setajam-tajamnya pedang lebih tajam lidah.


Pakaian
Ini bukan berarti pakaian harus wah mewah pernak-pernik dan sebagainya. Cukup dengan pakaian yang sopan tidak membuat syahwat berlarian. Meskipun tidak memakai jilbab, setidaknya kita menutup tubuh kita dengan pakaian yang layak. Tubuh juga berhak mendapatkan kenyamanan. Tentu saja kita tahu bahwa yang berseragam dan berdasi jelas sangat dihargai. 


Apa kita harus berseragam dan berdasi? Tentu saja tidak. Jaga sikapmu, jaga lidahmu, tutupi tubuhmu itu artinya kamu bisa menghargai dirimu. Kalau kamu belum bisa menghargai diri sendiri, bagaimana orang lain bisa menghargaimu? Lalu, dimana harga dirimu?

Lampu Bohlam #6 - Harga Diri



Lampu Bohlam #5 - Pulang

Pulang?
Yap hari jum'at kemarin aku pulang :uhuk . Ada acara apa? Ngga ada sih, cuma pengen pulang aja :smile . Sebagai gadis perantauan *tsah~ kaya ngerantau jauh aja :uhuk *, sebenarnya senin sore 25 Maret kemarin aku sudah pulang karena selasa ngurusin E-KTP *mau ganti status :uhuk , status KTP lama ke E-KTP :etc *

Pulang itu, memang sesuatu. Sekarang sih pulangnya masih ke rumah orang tua. Hem, ngomong-ngomong, kapan yah aku pulang ke hatimu? Iya, ke hatimu itu zaujy yang masih melalang buana tak tahu rimbanya :smile

Kemana kemana kemana
Ku harus mencari kemana
Jodohku tercinta
Tak tahu rimbanya
Belum pernah datang ke rumah
:luph

Ya, ya, ya....
Mungkin dia masih mengejar mimpinya. Intinya sih, dalam doa aku selalu meminta agar dia baik-baik saja dimanapun dia berada :smile

Selama pulang kemarin itu, hem ada beberapa pekerjaan yang aku lakukan. Sayangnya sih di ending malah bikin galau *CariAlasanKarenaNggaBikinFF*

Yah, semoga aku bisa segera menemukan jalan biar data-dataku selamat, aminnnn :smile

Lampu Bohlam #5 - Pulang

Twins


Masih ingat drama ini? Drama Taiwan jaman bahula itu... Twins :uhuk . Siapa yang suka??? Ayo angkat kakinya :omg :smile


Beberapa bulan kemarin, hampir dua mingguan terdampar, terlunta-lunta mengerjakan pekerjaan yang ngga selesai-selesai :hwa . Maunya cepet selesai, tapi kenapa ngga fix ajah tuh kerjaan. Ya sudahlah :uhuk


Tapi, bersyukur banget ma Allah, soalnya keluarga disini baik banget, apalagi mereka punya anak kembar :smile . Namanya Alya dan Dyna. Mereka lahir pada 3 Juni 2012 beda 5 menit doang. Mereka itu lucu banget, serius . Mereka juga kembar identik, jadi pas pertama kali aku disana bingung gitu mana Alya, mana Dyna. Jadilah aku menatap mereka dengan #tatapan mesum :uhuk eh tatapan penuh keingin tahuan :smile . Sampai aku bertanya sama kakaknya


"Cha, yang bedain Alya sama Dyna itu apa?"
Icha said "Bentuk wajahnya mb', Dyna itu bulet kalo Alya agak lonjong"


Dari sanalah akhirnya aku dapat membedakan mereka :uhuk




Sebenarnya, dari dulu jaman masih sekolah aku tuh sudah pengen banget punya anak kembar. Dipikir lucu kali ya, ngemong dua anak sekaligus. Tapi, dari pihak keluargaku sendiri ngga ada keturunan kembar. Sodara sih ada, cuma mereka kembar laki-perempuan. Aku sendiri sudah bayangin, betapa ribetnya mengurus anak kecil. Wong ngemong satu keponakan aja bingung kalau dia nangis. Habisnya dia minta minum sih. Minumnya aja masih ASI :uhuk


Ngomongin kembar, kakak kelasku juga ada yang kembar. Namanya Hasan sama Husain. Sayang, aku ngga nemu foto mereka yang berduaan gitu #eh . Karena mereka ngga seangkatan, jadi aku ngga terlalu paham apa perbedaan mereka. Menurut kakakku salah satu dari mereka itu ngga suka buah. Boleh dibilang takut sama buah. Persis sama kaya Irfan keponakanku :uhuk


Ada lagi, adek kelasku kembar juga :uhuk Rina dan Rita . Mereka ini juga identik tapi aku sedikit tahulah apa perbedaan mereka. Rina itu agak tomboy sementara Rita lebih kalem. Masih ada perbedaan juga sih wong yang satu ada tahi lalat diwajah yang satu nggak. Untungnya mereka itu masuk jurusan yang berbeda :smile

Bagusss, ngomongin adek kelas sama kakak kelas yang kembar. Mau tahu ngga ada yang lebih waw lagi? :uhuk . Apa coba? Dalam satu kelas, aku punya empat orang teman yang kembar :omg . Tunggu cerita selanjutnya :smile

Happy Blogging :hai

Lagi Semedi


Sebenarnya kemarin aku tuh di rumah tapi yah begitulah. Asyik-asyikan semedi buat nambah berat badan :uhuk . Bisa dipastikan apa yang aku kerjakan mulai dari makan, tidur, ngemong Sinta, ngemil, jajan pokoknya kegiatan bermalas-malasan ria :smile 


Sebenarnya ini memang amat sangat tak patut karena itu artinya selama aku libur aku tidak produktif sama sekali. Tulisan tak ada yang terbuat, ide cerpen ngambang di udara sama sekali belum tersalurkan :shy . Mau ke warnet males ditambah lagi paket internetanku hampir habis. Ternyata, tanpa internet dan tanpa balas sms   aku masih hidup hohoh :uhuk


Januari telah berlalu dengan segala pesona dan kedahsyatannya. Saatnya kita buka lembar baru menuju febuari yang penuh cinta :uhuk . Semoga bulan ini dan bulan-bulan selanjutnya aku makin produktif. Meski cerpen januari tidak terlalu banyak, semoga apa yang aku tulis bisa bermanfaat, amin :smile


Hem, Febuari bulan penuh cinta. Posting cerita cinta aja kali ya hihihi. Semoga aku bisa Bewe. Maaf buat yang sudah komentar, aku belum Bewe balik . Happy Blogging :hai 

Air Mata Emak

Kemarin, ada yang wawancara lagi di kantor. Seperti biasa aku yang menyiapkan segala keperluan mulai dari lembar tes dan kawanannya. Kali ini aku tidak terlalu tahu siapa orangnya soalnya bosy rada ujuk-ujuk bilangnya. Pagi hari sudah nyiapin ini itu dan tepat jam delapan pagi tuh orang datang [on time banget, kesan pertama yang baik :uhuk]

Ketika melihat orangnya, hem kayaknya kenal deh :uhuk . Ini bukan ajang SKSD yah, tapi memang mukanya familiar banget. Baiklah, dimulai dengan kenalan dan ku tanya siapa namanya. Tuu kan.... bener, namanya tidak asing. Sebut saja namanya Masao, itu nama panggilannya dulu [Gila ya? Aku tahu banget :uhuk ]. Dia itu kakak kelasku, pernah juga satu tempat ngaji. Dia jelas lupa siapa aku. Kayaknya memori laki-laki itu kurang bagus ya? :uhuk . Tidak juga sih, mungkin aku saja yang hobi memperhatikan sekitar sampai tidak sadar bahwa aku hafal nama-nama mereka baik laki-laki maupun perempuan. Mungkin aku memang berbakat jadi Stalker Keren :uhuk


Setelah menjawab tes dan aku mengoreksi jawabannya, hem nilainya lumayan. Jadilah hasilnya itu aku serahkan pada Bosy. Dengan pembicaraan, pengenalan, de el el akhirnya dia diterima kerja. Kata Bosy, kalau dia kesini cepat lebih baik. 


See, dia baru saja diterima dan aku sudah jadi ledekannya Bosy. Ah, maksudnya mungkin bukan untuk meledek, mungkin hanya buat lucu-lucuan, semacam gurauan gitulah. Tapi menurutku, itu sama sekali tidak lucu, garing tahu. Bisa jadi akunya saja yang tidak selera dengan humornya Bosy. Pantas saja aku terkenal Pahit, Asam, wong kalau dikantor jarang ngomong dan jarang senyum :uhuk


Oh iya, jadi hari berikutnya dia datang pada siang hari untuk tanda tangan kontrak de el el. Seperti biasa, ortunya juga datang untuk mengetahui, ini lho tempat kerja anaknya, kerjanya gini, gini, gitu. Kesan pertama liat Emaknya, beda banget sama Bu e. Emaknya banyak omong beuh :uhuk suaranya juga keras. Sedangkan bapaknya cenderung pendiam :etc


Jadi ceritanya dia masuk masa transisi dan adaptasi selama tiga hari sebelum resmi jadi karyawan. Selama dua hari, seperti biasa akunya tetap cuek bebek tidak banyak omong. Sementara Bosy mengeluarkan banyak kata-kata gurauan yang menurutku tidak lucu :uhuk [Ya Rabb, hatiku keras amat ya? :hiks] . Dia, juga tidak banyak ngomong, biasa saja sih :uhuk 


Hari ketiga, pagi banget ortunya datang. Tidak tahu ngomong apa yang jelas emaknya nangis :hwa . What Happen coba? Bukannya dia anak lelaki? Bukannya dia sudah dewasa? Bukannya dia S1? Bukannya dia juga pernah nginep waktu jaman ngaji? Bukannya .... Ah entahlah, aku tak tahu alasannya. Pokoknya Air Mata Emak memang mustajab :smile


Kata Emaknya, Emaknya hawatir, emaknya tak tega jauh dari anaknya. Emaknya sudah mencoba melupakan, tapi tidak bisa. Harusnya Emaknya bukan melupakan, tapi mendoakan. Wah, sangat berbeda dengan Bu e :smile . Intinya sih, si Masao ini belum diridhoi Emaknya buat kerja di kantor. Pokoknya tidak boleh jauh dari Emaknya. 


Beda banget ya sama Bu e ku. Semenjak lulus sekolah dan mulai kerja, aku biasanya menyampaikan apa-apa yang aku lakukan di tempat kerja, meski tidak semuanya sih :uhuk . Kalau aku punya keinginan A, B, C pokoknya yang butuh untuk didiskusikan, aku ya langsung bilang. Biasanya dari pihak Bu e atau Bapak tidak ada yang melarang atau mengiyakan. Bapak dan Bu e cuma memberikan gambaran sesuai pengetahuan mereka. Jadi gambarannya misalnya aku pilih ini, jadinya ini. Kalau pilih itu jadinya itu. Maklumlah, Bapak Bu e bukan orang berpendidikan tinggi. Semua dikembalikan padaku karena aku yang menjalani. Mereka Cuma bisa mendoakan yang terbaik untukku.


Air mata Bu e, mungkin mengalir saat aku juga menangis. Bu e turut sedih jika aku sedih. Makanya sebisa mungkin jika lagi down, aku tidak bilang sama Bu e. Paling beralih sama Mb’ Ita atau siapa sajalah yang menurutku bisa membantu :uhuk [Tempat penitipan air mata :uhuk] . Bu e selalu menguatkan jika aku manyun malas untuk balik kerja. Pokoknya Bu e Bapak TOP lah buatku. Sejauh ini, keduanya fine-fine aja tuh membiarkan anak perempuan yang tinggal satu-satunya jauh dari rumah. Jika sudah di rumah [tentunya seperti waktu jaman aku masih sekolah] tak ada pekerjaan berat yang ku lakukan. Sebenarnya bukan air mata Emak yang mustajab, tapi doa orang tualah yang mustajab. Bukankah ridho Allah tergantung pada ridho kedua orang tua kita?


Intinya sih, ada bagusnya kemarin aku tidak ngomong banyak sama si Masao. Bagus karena aku tidak bilang aku adik kelasnya, aku tidak bilang kalau kakakku juga pasti mengenalnya, bagus karena bosy tidak tahu semuanya :uhuk . Lha wong tidak tahu aja aku sudah jadi bulan-bulanan sambil bilang,


“Ji, sudahlah jangan di pikir, cowok masih banyak,”
“Ji, itu kan masih ada ini, yang dia lupakan saja?”


Hello? Itu tidak lucu sama sekali. Siapa juga yang mikirin. Huh, sejauh ini aku masih bisa menahan gurauan yang tidak lucu itu. Paling kalau malas, aku cuma diam bagai batu :uhuk . Kayaknya lebih lucu postingan Mimi Ari, Mb’ Erry dengan gorden dan kulkasnya, Kambingnya Mb’ Una dan blogger-blogger lain deh, hehehe :smile

Suka - Suka

Baiklah, ini tentang aku yang kemarin :uhuk . Setelah berhasil ijin pulang, aku telah menyiapkan beberapa rencana untuk mengisi akhir tahun 2012. 


Dimulai dengan kepulangan sore hari pada tanggal 29 Desember 2012. Hal yang ku lakukan pada malam hari, yang jelas aku akan absen latihan untuk kesekian kali. Lalu aku mengajak kakak pergi ke Jepara untuk beli batre Hp. 


30 Desember 2012, Pagi hari OTW ke Pati. Maunya sih sampai tanggal 1 Januari baru pulang. Lumayankan? Soalnya aku libur sampai tanggal 2 Januari 2013. Maunya juga aku naik bus, kalau sendiri. Bawa buku bacaan buat di bus, lalu dapat kenalan dan ngobrol trus bla bla bla :uhuk . Itu cuma rencana di otak. Pada akhirnya aku sms si Kakak buat diajakin ke Pati :smile karena kebetulan kakak libur juga. Kalo begini jadinya, ngalamat ngga ketemu someone di bus karena bisa dipastikan kita akan melaju dengan sepeda motor :uhuk


Rencana ya rencana dan inilah kenyataannya :smile


Setelah buat postingan terjadwal, sore tanggal 29 Desember 2012 aku pulang naik bus. Di bus sudah ada panggilan dari mb’ Ita. Mendadak curiga, jangan-jangan :uhuk . Ya sudah, aku balas pake sms soalnya busnya berisik sangat. Aku ngga bisa dengar suara si Mb’ :hoeh . Akhirnya sampai perempatan dan terlihat si adek sudah nunggu dari tadi pas sms. Langsung saja introgasi si adek, tanya tentang Mb’ Ita. Eh lhadalah ternyata Mb’ Ita udah ada dirumah beuh :uhuk . Rencana ke Pati pun gagal sudah :smile


Malamnya pun aku ngga jadi ke Jepara wong disuruh kakak beli batrenya dikonter dekat perbatasan desa :uhuk . Pagi harinya pun aku ngemong Sinta coz ibunya lagi bantu Bu e masak-masak buat acara ngaji di malam 30 Desember 2012. Sampai tanggal 2 Januari pun aku babar blas ngga kemana-mana. Alasan klasik ya karena hujan [Padahal ngga ada yang ngajak :uhuk ] . Padahal kemarin dah colek-colek buat kopdar sama adek kelas, eh batal :hwa


Yah, meskipun ngga kemana-mana, setidaknya aku bisa kumpul bersama keluarga. Jarang banget lho bisakaya gitu :uhuk . Berita bagusnya, kemarin aku sempat buat hiasan jilbab dari kain bekas, jadi semacam bunga gitu :smile . Jangan ditanya mana gambarnya wong aku lupa fotoin ditambah belum tak pasangin penitinya lagi :uhuk 


Intinya, selama liburan kemarin kerjaanku cuma makan, tidur, nonton TV, ngemong Sinta dan sidejob lagi :uhuk . Endingnya? Pipiku kelihatan cabi beuh :shy . Oh iya, awal tahun ini aku dapat award :uhuk . Perasaan sudah lama banget ngga dapat ginian. Lumayanlah buat nambah koleksi di Gudang Awards :smile 


Nada Hati - Lea
Jangan lupa buat ikutan Giveaway I <3 Mimi . Dijamin maknyusss

Oh iya, yang kemarin minta disalamin ma Bu e, dah tak laksanain kok :uhuk . Thanks buat yang udah koment  dan maaf karena belum bisa full Bewe :peace

Happy Blogging :hai

Postingan Akhir Tahun

Bismillahirrahmaanirrahiim..........

Menuju pergantian tahun, huh ini tanggal terakhir bulan desember :smile. Setelah kemarin buat postingan rekap 2012 yang capeknya kaya nulis cerpen, ngelink ke banyak postingan :uhuk layaknya kita harus berucap Alhamdulillah :smile

Dimana pun aku berada, karena ini postingan terjadwal :uhuk semoga apa yang telah terjadi ditahun ini menjadikanku lebih dewasa dan lebih baik. Semoga masih ada waktu, masih diberi kesempatan untuk bertaubat dan menyempurnakan separuh agama, aminnnn :smile

Yuk kita tutup tahun ini dengan melakukan hal yang bermanfaat dan berucap Alhamdulillahirabbil'alaminnn :hepi

See you~
Happy blogging :hai

Short Girl

Pernah dibully gara-gara badanmu yang terlalu imut? Aku, pernah :uhuk . Sebenarnya aku juga kurang tahu, apakah dia niat ngebully atau just kidding. Pastinya aku sangat ngga nyaman, saat dia mendiskripsikanku sebagai short girl. Aku tahu itu memang kenyataan, tapi ngga usah bilang seperti itu di depan umum, didepanku karena kamu gadis yang cantik dan tinggi.

Badan kurang tinggi, apakah itu sebuah masalah? Dulu aku pikir itu merupakan sedikit problem. Jaman MAN, aku sudah berusaha menggiatkan diri agar tinggi badanku bertambah, walau hanya satu senti :uhuk . Hasilnya? Alhamdulillah bertambah, meski ngga setinggi Maria Selena Puteri Indonesia yang lagi berlenggak-lenggok di ajang Miss Universe :smile

Mau tahu kenapa aku kurang tinggi? :uhuk

Pertama, aku itu ngga suka minum susu, kalau susu coklat masih bisa nelenlah. Menurutku, susu putih itu baunya prengus, bikin mual. Pasti tahukan kalau susu itu mengandung kalsium yang baik bagi tulang. Kedua, aku jarang berjemur pagi [Emang cucian pake dijemur segala :smile ]. Maksudnya, matahari pagi itukan mengandung vitamin D yang bagus juga buat tulang. Pernah liat juga kan ada bayi yang dijemur di pagi hari? Anggap saja seperti itu :smile

Yang ketiga, rambutku panjang. Nah lho? Apa hubungannya coba? Aku juga ngga tahu sih. Kata temenku, rambutku kepanjangan, jadi nutrisi buat badan malah dimakan si rambut. Untuk yang ini aku belum googling sih :smile . Keempat, aku hobi gendong sesuatu yang berat. 

Bisa dibilang aku tuh orangnya ribet. Jaman sekolah, hobi gendong tas besar isinya buku paket sambil nenteng buku ditangan juga :uhuk . Apalagi pas pulang kampung dua sampai tiga hari, waaa. Tasnya penuh barang ini itu, ya baju seragam, buku jadwal pelajaran, dan tetek bengek yang lain :smile . Mungkin karena itu si tulang ngambek. Dia merasa tertekan dan akhirnya mogok ngga mau panjang :uhuk 

Toh sekarang ini, tinggi badanku ngga terlalu bermasalah. Aku ngga berniat  jadi model, aku juga ngga niat jadi perawat yang harus punya tinggi minimal 150 cm dan aku fine-fine aja tuh kerjanya :hepi . Para pembaca sebaiknya jangan terlalu mengambil hati dengan apa yang tertulis diatas. Yang ku tulis merupakan bentuk alibi, modus pembelaan diri :uhuk . Aku ngga mau ada yang tercuri hatinya lalu melaporkanku pada pihak KUA :uhuk

Ini ku tulis bukan karena ada yang bilang, “Oh Jiiii, aku begitu mencintaimu. Aku tidak peduli tinggi badanmu. Aku mencitaimu apa adanya :luph “ Wakakak, bisa nangis terharu :hwa guling-guling kalau ada yang bilang gitu. Saking GeErnya, bisa-bisa aku mimisan trus pingsan diatas ranjang :omg lalu bangun trus bilang, Ya Allah, kayaknya aku bisa waras :uhuk

Back to poin
Jadi, setelah aku sadari ternyata ada pihak dalam yang bisa bertanggungjawab atas tinggi badanku :smile . Dia itu GEN . Gen (dari bahasa Belanda: gen) adalah unit pewarisan sifat bagi organisme hidup. Bentuk fisiknya adalah urutan DNA yang menyandi suatu protein, polipeptida, atau seuntai RNA yang memiliki fungsi bagi organisme yang memilikinya (Wikipedia). Bu e dan bapak itu ngga pendek, tingginya lumayan. Nah, ibu dari bapak atau mbahku itu ngga tinggi, badannya kecil. Kemungkinan besar, gennya itu turun ke aku :smile 

Intinya, yang namanya cantik, ganteng, pintar, tinggi, pendek dan kawanannya itu tergantung dua faktor, faktor keturunan/ Gen dan faktor lingkungan. Kalau Matematika (+) X (+) = (+), dalam hidup ngga semua hasilnya plus. Bisa jadi Gen yang diturunkan bagus, tapi dia tinggal dilingkungan yang kurang baik, maka bisa jadi dia tertular sesuatu yang kurang baik juga.

Kalau kasus yang terjadi padaku, bisa jadi faktor Gen dan lingkungan yang memang ngga ku gunakan dengan baik. Kalau disuruh ngasih tips tentang tinggi badan atau cara meninggikan badan cepat alami baiknya tanya ahlinya saja ya :smile. Cuma aku mau pesan, bagi orangtua yang punya uang lebih, berilah susu dan nutrisi untuk anak kalian. Jangan lupa olahraga dan berjemur di sinar matahari pagi. Jangan biarkan anak anda bergantung terlalu lama dipintu. Dipikir teori evolusi jerapah apa yang lehernya panjang gara-gara dongak makan pohon yang lebih tinggi :uhuk . Oh iya, jangan biarkan anak anda terlalu banyak menggendong buku. Belikan mereka koper atau troli untuk mengangkut buku-buku mereka. Kalau masih kurang, silakan hibahkan kepada Blogger Hibah Sejuta Buku . Insya Allah bermanfa’at amin ya Rabbal ‘alamin :smile 

Bagaimana pun fisik kita, mau tinggi, pendek, gendut, kurus, item, putih syukuri apa yang ada. Hidup itu indah, dan percayalah bahwa masih banyak orang yang mencintai kita dengan tulus. Percaylah, percayalah :smile 

Sisi Lain Believe it Or not :uhuk

Warning :
Jangan terlalu percaya dengan apa yang ku tulis. Aku sendiri kadang bingung dan berfikir, aku memang butuh dokter jiwa :uhuk

Fenomena 12

Kemarin sepertinya memang hari bersejarah bagi sebagian orang. Tanggal bulan dan tahun yang cantik 12-12-12 katanya. Tapi menurutku biasa saja sih :uhuk . Pada dasarnya setiap tahun memiliki tanggal cantik, mulai dari 10-10-10, 11-11-11 dan kemarin 12-12-12. Tapi toh tanggal cantik ngga harus sama sih, itu menurutku :smile

Kemarin, orang berbondong-bondong menikah, melahirkan, trus apalagi ya? Pokoknya membuat sesuatu yang bersejarah ditanggal itu. Contohnya aja Mimi yang sengaja posting ngga penting ditanggal 12 kemarin :peace  

Kalau aku sendiri ngapain ya? :uhuk . Aku bisa libur satu hari di tanggal itu, moment yang membahagiakan bukan? heheh :uhuk . Aku ngga OL, eh OL ding, cuma ngintip aja sih. Aku ngga bikin status. HP ku silent, no sms kecuali sms ke mb' Ririe ngasih tau bukunya sudah kuterima :smile . Bukankah ini sangat membahagiakan? Bisa berkumpul dengan keluarga meski makan seadanya? Bisa tidur lelap, nonton TV, ngemong Sinta. Ah betapa menyenangkannya :hepi

Bahagia itu sederhana. Bisa melihat orang tuaku tersenyum, itu sangat menyenangkan. Ya, bahagia itu sederhana . Meski tadi agak sulit untuk melepas orang rumah, aku percaya semua akan baik-baik saja. Bukankah ini juga moment bersejarah? :hepi

Happy Blogging :hai